Mahasiswa KKN Agribisnis UNDIP menggelar kegiatan edukasi mengenai pentingnya penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) saat pengaplikasian pestisida di Desa Wonotirto, Kecamatan Bulu, Kabupaten Temanggung. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran petani tentang pentingnya melindungi diri mereka dari paparan bahan kimia berbahaya yang terkandung dalam pestisida.
Kegiatan ini ditujukan kepada beberapa Kelompok Tani (Poktan) dan Kelompok Wanita Tani (KWT) Dusun Grubug dan Dusun Wunut. Kelompok tersebut antara lain KWT Mekarsari, Poktan Mitra Mandiri 1 dan Poktan. Acara ini dihadiri pula oleh Tim PPL dari Dinas Pertanian yang memberikan materi tentang pemahaman pestisida.
Kegiatan edukasi di tiga hari yang berbeda. Edukasi ke KWT Mekarsari dilaksanakan tanggal 30 Juli 2024, Poktan Mitra Mandiri 1 tanggal 31 Juli 2024 dan Poktan Sinergi Generasi Berkarya tanggal 5 Agustus 2024.
Kegiatan edukasi ini dilaksanakan di rumah salah satu anggota masing-masing Poktan/KWT karena kegiatan tersebut dibarengi dengan kumpul bulanan kelompok-kelompok tersebut.
Penggunaan pestisida yang tidak aman dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan bagi petani, termasuk keracunan akut dan penyakit jangka panjang. Edukasi ini penting untuk memastikan bahwa petani memahami cara melindungi diri mereka saat mengaplikasikan pestisida, sehingga mereka dapat bekerja dengan aman dan mencegah dampak buruk bagi kesehatan mereka.
Kegiatan ini diawali dengan presentasi dari mahasiswa Agribisnis yang menjelaskan tentang jenis-jenis APD yang wajib digunakan, seperti masker, sarung tangan, sepatu boots, dan pakaian pelindung. Setelah itu, peserta diajak untuk mengikuti sesi praktek langsung, di mana mereka mencoba mengenakan APD sesuai dengan prosedur yang telah diajarkan. Pada akhir sesi, ada diskusi interaktif di mana petani dapat mengajukan pertanyaan dan berbagi pengalaman mereka terkait penggunaan pestisida.
Pelaksanaan kegiatan ini, diharapkan para petani dapat lebih waspada dan disiplin dalam menggunakan APD setiap kali mereka bekerja dengan pestisida, sehingga risiko kesehatan dapat diminimalkan.
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook